Harga Emas Bertahan di Atas $2.300

Harga Emas (XAU/USD) kesulitan memanfaatkan pemantulan hari sebelumnya dari terendah dua minggu – level-level tepat di bawah $2.300 – dan berosilasi dalam kisaran sempit menjelang sesi Eropa pada hari Rabu.

Sentimen risiko global masih didukung oleh meredanya kekhawatiran terhadap eskalasi ketegangan geopolitik di Timur Tengah. Ini, bersama dengan munculnya beberapa aksi beli Dolar AS (USD), didukung oleh ekspektasi Federal Reserve (The Fed) yang hawkish, bertindak sebagai penghambat bagi logam kuning yang tidak memberikan imbal hasil.

Penilaian pasar saat ini mengindikasikan bank sentral AS akan memulai siklus penurunan suku bunganya hanya pada bulan September di tengah inflasi yang masih persisten. Ini tetap mendukung kenaikan imbal hasil obligasi Pemerintah AS, yang membantu menghidupkan kembali permintaan USD dan membatasi kenaikan harga Emas. Namun, para pedagang mungkin lebih memilih menunggu data makro utama AS minggu ini – laporan PDB kuartal pertama Pendahuluan dan Indeks Harga Belanja Konsumsi Pribadi/Personal Consumption Expenditures (PCE) – untuk mendapatkan petunjuk mengenai jalur penurunan suku bunga The Fed sebelum menempatkan taruhan terarah baru di sekitar XAU/USD.

Sementara itu, rilis Pesanan Barang Tahan Lama AS pada hari Rabu mungkin mempengaruhi dinamika harga USD dan menghasilkan peluang perdagangan jangka pendek di sekitar harga Emas. Sementara itu, pergerakan harga membuatnya lebih bijaksana menunggu penembusan berkelanjutan dan penerimaan di bawah $2.300 sebelum mengambil posisi untuk perpanjangan pullback logam mulia baru-baru ini dari puncak sepanjang masa yang dicapai sebelumnya bulan ini.